Ibukota Indonesia – Manchester United (MU) harus menggelontorkan dan juga hingga 62 jt euro (sekitar Rp1,83 triliunan) demi mendatangkan bek muda berumur 18 tahun dengan syarat Prancis Leny Yoro dari Lille.
Setan Merah harus memberikan nilai terbaik untuk mendapatkan Yoro karena harus bersaing dengan raksasa Spanyol, Real Madrid yang juga menginginkan tanda tangan pemain tersebut. Namun United bisa dikatakan beruntung karena Yoro lebih besar memilih untuk menjadikan Theatre of Dreams sebagai rumah barunya.
"Bergabung dengan klub dengan status dan juga ambisi seperti Manchester United di dalam awal karir saya adalah suatu kehormatan yang digunakan luar biasa," ujar Leny Yoro di dalam laman resmi United.
Yoro juga berpendapat bahwa United memberikan rencana yang jelas untuk masa depan karirnya dalam sepak bola, sebagai pemain muda yang dimaksud masih mempunyai perjalanan panjang, tentu hal ini berubah menjadi nilai plus untuk Yoro berada di United.
“Sejak percakapan pertama saya dengan klub, merekan telah lama menetapkan rencana yang jelas tentang bagaimana saya dapat berprogres ke Manchester sebagai bagian dari proyek menawan ini, juga menunjukkan perhatian yang besar terhadap saya serta keluarga saya," lanjut Leny Yoro.
Pemain bertinggi 190 cm itu juga mewarisi nomor punggung legenda United Nemanja Vidic, yakni nomor 15.
Selain Yoro, terdapat beberapa orang pesepak bola belia yang dimaksud ditransfer dengan tarif fantastis lantaran dianggap mempunyai kemungkinan besar untuk berubah menjadi pemain bintang, berikut ulasannya:
Romeo Lavia
Pesepak bola Belgia, Romeo Lavia berubah jadi buah bibir pada tahun berikutnya lantaran direkrut Chelsea dengan biaya 53 jt pounds dari Southampton, ketika pemain itu masih berusia 19 tahun.
Lavia dikontrak selama tujuh tahun di dalam Stamford Bridge. Namun Lavia mengalami cedera pada musim pertamanya sehingga hanya sekali tampil satu kali kemudian menepi hingga akhir musim.
Matthijs de Ligt
Demi menguatkan pertahanan, Juventus rela membayar 85,5 jt euro untuk Ajax untuk mendatangkan Matthijs de Ligt pada 2019, ketika pemain Belanda itu masih berumur 19 tahun.
Namun tandem Virgil van Dijk di timnas Belanda itu hanya saja bertahan tiga tahun pada Juventus, kemudian pindah ke Bayern Munchen pada tahun 2022.
Joao Felix
Joao Felix memang sebenarnya digadang-gadang sebagai wonderkid pada masanya. Namun siapa sangka apabila Atletico Madrid sampai mengeluarkan dana hingga 127 jt euro untuk Benfica untuk mendatangkan striker asal Portugal itu.
Sayangnya, Felix bukan sepenuhnya bermain untuk Atletico, melainkan dipinjamkan ke Chelsea pada 2022 kemudian Barcelona pada 2023.
Kylian Mbappe
Real Madrid memang sebenarnya mendatangkan Kylian Mbappe secara gratis atau bebas pengiriman dari Paris Saint-Germain (PSG) pada awal musim ini.
Namun, klub ibu kota Prancis itu sempat mengeluarkan dana hingga 180 jt euro pada waktu mendatangkan Mbappe dari Amerika Serikat Monaco ke PSG pada tahun 2018.
Mbappe kemudian menjadi pencetak gol terbanyak PSG dengan catatan 256 gol dari 308 pertandingan sebelum pindah ke Santiago Bernabeu
Artikel ini disadur dari Lima pesepak bola remaja dengan nilai transfer fantastis
